ANALISIS TUGAS
Analisis
Tugas
Proses menganalisis dan menggambarkan
bagaimana manusia melaksanakan tugas atau pekerjaan, apa saja yang dilakukan
atau peralatan apa yang digunakan dan hal hal apa saja yang perlu diketahui.
Overview
dalam analisis tugas adalah suatu ringkasan yang seluruhnya di gunakan untuk
koleksi dan Utility sebagai pengaca kepada fungsionalitas sistem atau
sistem yang dapat meningkatkan efektifitas dan efisien kerjanya.
Analisis
Tugas,Pada proses menganalisa, menggambar, melaksanakannya dan memeriksa
tugas-tugas tersebut adalah sebagai berikut :
-
Komponen yakni sebagai aktivitas dan hubungan,Fokus Analisis Tugas digunakan
sebagai fokus pada lingkungan,Input dan Output digunakan sebagai pengumpulan
Data dan Reprentasi Data Dokumentasi,Interview digunakan sebagai terstruktur,
tidak terstruktur dan semistruktur,Observasi digunakan untuk merekam apa yang
terjadi, mencatat bagian-bagian apa yang di anggap penting pada Reprentasi
daftar, Ringkasan dan Naratif.
Jenis-Jenis
Analisa Tugas
- Komponen adalah aktivitas, artifak dan
hubungan- Fokus Analisis Tugas adalah fokus yang mencakup kepada lingkungan-
Input dan Output adalah pengumpulan data dan eprentasi data dokumentasi-
Interview adalah terstruktur, tidak terstruktur dan semi struktur- Observasi
adalah merekam apa yang terjadi, mencatat bagian-bagian yang dianggap penting-
Representasi Data adalah daftar, ringkasan dan naratif
Sumber Informasi dan Pengumpulan DataAnalisis tugas memungkinkan kita membuat
suatu struktur data mengenai tugas, dan hasilnya akan baik jika didukung oleh
sumber data yang baik pula. Proses analisis data tidak semata-mata
mengumpulkan,menganalisis, mengorganisasikan data dan mempresentasikan hasil,
namun kadangkala kita harus kembali melihat sumber data tersebut dengan
pertanyaan dan padangan baru. Pada prakteknya, keterbatasan waktu dan biaya
menyebabkan seoranganalis berusaha mengumpulkan data yang relevan secepat dan
seekonomis mungkin. Bahkan jika dimungkinkan, seorang analis harus dapat
memaksimumkan penggunaan sumber informasi murah yang sudah ada sebelum
melakukan pengumpulan data yang memakan biaya. Berikut ini adalah beberapa
sumber informasi yang dapat diper gunakan untuk membuat analisis tugas :
1. Dokumentasi
Sumber data yang mudah didapat adalah dokumentasi yang telah ada di organisasi
seperti buku manual, buku instruksi, materi training dan lain sebagainya.
Dokumen-dokumen ini umumnya berfokus pada item tertentu dalam suatu peralatan
atau software komputer. Dokumen manual peralatan tertentu misalnya, mungkin
hanya memberikan informasi mengenai fungsi dari peralatan tersebut tidak
bagaimana peralatan tersebut digunakan dalam pengerjaan suatu tugas. Selain itu
juga mungkin terdapat dokumen peraturan perusahaan dan deskripsi tugas yang
memberikan informasi mengenai tugas tertentu dalam konteks yang lebih luas.
Namun perlu diperhatikan, dokumentasi jenis ini hanya memberitahukan bagaimana
seharusnya suatu pekerjaan dilakukan bukan bagaimana sebenarnya seseorang
melakukan pekerjaan tersebut.
2. Observasi
Observasi langsung baik secara formal maupun informal perlu dilakukan jika
seorang analis ingin mengetahui kondisi dari pengerjaan tugas. Hasil observasi
dan dokumentasi yang ada dapat digunakan untuk analisis sebelum memutuskan
untuk melakukan pengumpulan data dengan tehnik lain yang memakan biaya.
Observasi dapat dilakukan di lapangan atau dalam sebuah laboratorium. Jika
observasi dilakukan di lapangan analis dapat mengetahui kondisi yang sebenarnya
dari proses pengerjaan tugas. Sebaliknya, pada observasi yang dilakukan di
labor atorium, analis dapat dapat lebih mengendalikan lingkungan dan umumnya
tersedia fasilitas yang lebih baik. Observasi juga dapat dilakukan secara aktif
dengan memberikan pertanyaan atau secara pasif dengan hanya memperhatikan obyek
ketika sedang bekerj
Portability : agar aplikasi yang sama
dapat digunakan di system yang berbeda makamembuat aplikasinya sebaiknya
terpisah dari interface device-dependent-nya.
Reusability : pemisahan meningkatkan
komponen untuk dapat digunakan kembaliagar dapat mengurangi biaya.
Multiple interfaces : untuk meningkatkan
fleksibilitas aplikasi yang interaktif,beberapa interface yang berbeda dibuat
untuk mengakses fungsionalitas yang sama.
Customization : interface user dapat
dikustom oleh desainer dan user untukmeningkatkan keefektifan tanpa mengubah
aplikasi.
DATA I / O
Dalam Analisis tugas kita harus mempunyai dua macam cara/system untuk
melakukan analisa,yaitu :- INPUT → Merupakan
aktifitas pemberian data kepada komputer, dimana data tersebut merupakan
masukan bagi komputer.- OUTPUT → Keluaran,
hasil dari suatu proses, baik berupa data maupun berbentuk informasi yang telah
diolah. Unit Input(Input Device)Input Device atau perangkat input atau
alat masukan adalah perangkat/ media untuk memasukkan data dari luar ke dalam
suatu memori dan
processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input
devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah
keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan
user(pengguna) dengan computer. Data yang dimasukkan ke dalam system computer
dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Sign input berbentuk data
yang dimasukkan ke dalam system computer, sedangkan maintenance input terbentuk
program yang digunakan untuk mengolah datayang dimasukkan. Jadi input device
selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan
program.Berdasarkan sifatnya, peralatan input ini terdiri dari beberapa macam-
macam piranti input, yaitu:
KeyboardKeyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu
pengolahan data dengan computer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf,
angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user untuk melakukan perintah-
perintah lainnya yang diperluka, seperti menyimpan file dan membuka
file.Tombol- tombol suatu keyboard umunya dapat dikelompokkan menjadi 4 bagian:
Typewriter key (berfungsi sama seperti mesin ketik. Contoh: tombol tabs,
caps lock, enter, dll)
Numeric key (berfungsi untuk menuliskan angka)
Function key (fungsinya berbeda-beda seperti F1 untuk menampilkan menu
help, dll)
Special key (termasuk tombol Ctrl, Alt, Shift dengan tombol lain. Contoh:
Ctrl+C untuk copy)
MouseMouse digunakan untuk mengatur perpindahan kursor, member perintah
secara praktisi, Setiap kita menggerakkan mouse di layar monitor selalu tampak
sebuah pointer(penunjuk mouse) yang ikut bergerak. Arah gerak pointer di
monitor selalu sesuai dengan aarah gerakkan mouse, sedangkan bentuk tampilan
ponter di monitor selain tergantung objek yang ditunjukkan de layar juga
tergantung setting yang kita tentukan.
ScannerScanner merupakan alat yang dapat digunakkan untuk: mengcopy teks
dari buku, majalah, Koran, atau lainnya ke dalam computer, biasanya dalam
program Microsoft Word, sehingga kita tidak perlu mengetikkan kata demi kata.
Bar Code Readerdipergunakan di swalayan untuk membaca label data barang
yang dicetak dalam bentuk font karakter. Font yang ada di barang biasanya
mempunyai 10 digit, 5 digit identik pabrik dan 5 digit kode barang.Masih banyak
perangkat input yang ada seperti Joystik, touch screen, light pen dan lain-
lain. Semakin manusia menambah temuan dari tahun ke tahun makin banyak
perangkat input yang dibuat.
Unit Output(output device)Perangkat output atau output
devices adalah alat yang digunakan untuk menampikan informasi dari
computer. Peralatan yang sering digunalkan adalah monitor, printer, dan
speaker.
MonitorMonitor merupakan alat untuk menampilkan hasil pengetikkan data
lewat keyboard dan hasil pemrosesan data. Informasi atau tulisan yang terlihat
pada layar monitor dinamakan soft copy.
PrinterMerupakan alat untuk mencetak informasi pada kertas. Informasi atau
segala sesuatu yang telah dicetak di kertas dinamakan hard copy.
Speaker
Merupakan alat untuk mengeluarkan suara. Speaker biasanya dipakai pada
computer yang menggunakan system operasi berbasis windows atau
multimedia.Proses perubahan konsep-konsep yang abstrak maupun nyata dalam
bentuk yg kongkret.
Representasi
Data
Cara melakukan representasi data :
* Daftar, ringkasan, matriks
- Gunakan alat bantu bagan
- Tambahkan detail yang semakin bertambah
- Ketahui lebih lanjut berapa detail yang cukup
- Akankan ditambah ringkasan yang dihubungkan dengan sub-tugas khusus
- Baik untuk tugas yang terurut
- Tidak mendukung dengan baik tugas-tugas yang paralel
- Tidak mendukung dengan baik percabangan
* Naratif
- Menjelaskan tugas-tugas dalam bentuk kalimat
- Seringkali versi diperluas dari daftar atau ringkasan
- Lebih efektif untuk mengkomunikasikan ide-ide umum dari tugas
- Tidak efektif untuk detail
- Tidak efektif untuk tugas yang bercabang
- Tidak efektif untuk tugas paralel
* Hierarki
Hierarki Task Analysis (HTA)
- Notasi grafik dan dekomposisi dari tugas
- Tugas merupakan kumpulan dari aksi
- Tugas diatur ke dalam rencana
Mengelompokkan sub-tugas dengan berurut lebih disukai dan kondisi-kondisi
prasyarat
Evaluasi
-
Evaluasi Heuristik
Hampir
sama dengan Cognitive Walkthrough tetapi sedikit terstruktur dan sedikit
terarah.Pada pendekatan ini, sekumpulan criteria usability atau heuristic
diidentifikasi dan perancangan dilaksanakan,misalnya dimana criteria
dilanggar.Tujuan dari Evaluasi heuristik adalah untuk memperbaiki perancangan
secara efektif.Evaluator melakukan evaluasi melalui kinerja dari serangkaian tugas
dengan perancangan dan dilihat kesesuaiannya dengan kriteria setiap
tingkatan.Jika ada kesalahan terdeteksi maka perancangan dapat ditinjau ulang
untuk memperbaiki masalah ini sebelum tingkat implementasi.
-
Discount Usability testing
Definisi Suatu metode dengan biaya rendah usabilitas rancang-bangun yang
diusulkan oleh Jakob Nielsen,menyatakan bahwa usabilitas itu sering dilakukan
oleh sedikit peserta, dan skenario penggunaannya berdasarkan dari hasil
pengamatan yang menghasilkan hampir sebagai kebaikan, dan dengan ROI akan
menjadi lebih baik manakala dibandingkan dengan costlier usabilitas tradisional
yang menguji.
- Cognitive Walkh Trough
Cognitive walkh trough adalah suatu usabilitas pemeriksaan metode yang
digunakan untuk mengidentifikasi usabilitas yang mengeluarkan suatu potongan
perangkat lunak atau jaringan lokasi, memusatkan pada beberapa kemudahan untuk
para pemakai yang baru untuk memenuhi tugas dengan sistem itu. Sedangkan teori
walkthrough task-specific, evaluasi heuristik mengambil suatu pandangan
holistic untuk tidak menangkap permasalahan yang ditangkap oleh ini dan
usabilitas pemeriksaan metode lain.

- Pemodelan User
Permodelan user adalah sebagai pengguna dari semua bahan yang ada pada
evaluasi, yang di antaranya yaitu pada Evaluasi Heuristik, Discount Usability
testing,dan lain – lain.
- Model Koqnitive (GOMS, CCT, Context based)
Model Kognitif adalah sebuah model yang di rancang dari cara kerja user,untuk
mengetahui bagaimana user akan berinteraksi dengan interface.
-
GOMS adalah suatu cara menganalisa urutan langkah perkirakan durasi tiap
langkah dan akhirnya dan total waktu keseluruhan langkah. Analisa digunakan
untuk menentukan jalur critical, waktu yang digunakan untuk menyelesaikan suatu
tugas.
- Cognitive Complexity Theory (CCT) adalah alat perekayasaan dengan pengukuran
kemudahan dan tingkat kesulitan secara garis besar digabung dengan dekripsi
secara detail dari perilaku user.CCT memiliki dua deskripsi paralel, satu
adalah tujuan user dan yang lainnya adalah sistem komputer atau disebut device
pada CCT. Deskripsi tujuan user berdasarkan hirarki yang tujuan mirip dengan
GOMS, tetapi diekspresikan menggunakan production rules.
- Interprative Evaluation
Interpretive
adalah suatu studi dan sistematik tentang budaya manusia yang didapat dari
Penelitian kontekstual, Studi lapangan dan Studi observasi.
Obyektifitas yang dapat memahami sebuah user dan juga dapat memahami tujuan dan
nilai yang berkesinambungan pada sebuah interaksi individu dan group dalam suatu
budaya yang berguna untuk memperbaiki sistem bila ada masalah pada cara
yang
digunakan pada saat itu dengan menggunakan sebuah teknik misalnya : Observasi
personal, Audio yaitu video recording dan lain-lain.
Daftar pustaka
• Santoso,Insap; Interaksi Manusia dan Komputer : Teori dan Praktek, Andi
Offset, Yogyakarta, 2004.
• Surbakti, Irfan; Interaksi Manusia Dan Komputer, Edisi Jurusan Teknik
Informatika-ITS, 2006
Proses menganalisis dan menggambarkan bagaimana manusia melaksanakan tugas atau pekerjaan, apa saja yang dilakukan atau peralatan apa yang digunakan dan hal hal apa saja yang perlu diketahui.
- Komponen adalah aktivitas, artifak dan hubungan- Fokus Analisis Tugas adalah fokus yang mencakup kepada lingkungan- Input dan Output adalah pengumpulan data dan eprentasi data dokumentasi- Interview adalah terstruktur, tidak terstruktur dan semi struktur- Observasi adalah merekam apa yang terjadi, mencatat bagian-bagian yang dianggap penting- Representasi Data adalah daftar, ringkasan dan naratif
Sumber Informasi dan Pengumpulan DataAnalisis tugas memungkinkan kita membuat suatu struktur data mengenai tugas, dan hasilnya akan baik jika didukung oleh sumber data yang baik pula. Proses analisis data tidak semata-mata mengumpulkan,menganalisis, mengorganisasikan data dan mempresentasikan hasil, namun kadangkala kita harus kembali melihat sumber data tersebut dengan pertanyaan dan padangan baru. Pada prakteknya, keterbatasan waktu dan biaya menyebabkan seoranganalis berusaha mengumpulkan data yang relevan secepat dan seekonomis mungkin. Bahkan jika dimungkinkan, seorang analis harus dapat memaksimumkan penggunaan sumber informasi murah yang sudah ada sebelum melakukan pengumpulan data yang memakan biaya. Berikut ini adalah beberapa sumber informasi yang dapat diper gunakan untuk membuat analisis tugas :
1. Dokumentasi
Sumber data yang mudah didapat adalah dokumentasi yang telah ada di organisasi seperti buku manual, buku instruksi, materi training dan lain sebagainya. Dokumen-dokumen ini umumnya berfokus pada item tertentu dalam suatu peralatan atau software komputer. Dokumen manual peralatan tertentu misalnya, mungkin hanya memberikan informasi mengenai fungsi dari peralatan tersebut tidak bagaimana peralatan tersebut digunakan dalam pengerjaan suatu tugas. Selain itu juga mungkin terdapat dokumen peraturan perusahaan dan deskripsi tugas yang memberikan informasi mengenai tugas tertentu dalam konteks yang lebih luas. Namun perlu diperhatikan, dokumentasi jenis ini hanya memberitahukan bagaimana seharusnya suatu pekerjaan dilakukan bukan bagaimana sebenarnya seseorang melakukan pekerjaan tersebut.
2. Observasi
Observasi langsung baik secara formal maupun informal perlu dilakukan jika seorang analis ingin mengetahui kondisi dari pengerjaan tugas. Hasil observasi dan dokumentasi yang ada dapat digunakan untuk analisis sebelum memutuskan untuk melakukan pengumpulan data dengan tehnik lain yang memakan biaya. Observasi dapat dilakukan di lapangan atau dalam sebuah laboratorium. Jika observasi dilakukan di lapangan analis dapat mengetahui kondisi yang sebenarnya dari proses pengerjaan tugas. Sebaliknya, pada observasi yang dilakukan di labor atorium, analis dapat dapat lebih mengendalikan lingkungan dan umumnya tersedia fasilitas yang lebih baik. Observasi juga dapat dilakukan secara aktif dengan memberikan pertanyaan atau secara pasif dengan hanya memperhatikan obyek ketika sedang bekerj
Portability : agar aplikasi yang sama dapat digunakan di system yang berbeda makamembuat aplikasinya sebaiknya terpisah dari interface device-dependent-nya.
Reusability : pemisahan meningkatkan komponen untuk dapat digunakan kembaliagar dapat mengurangi biaya.
Multiple interfaces : untuk meningkatkan fleksibilitas aplikasi yang interaktif,beberapa interface yang berbeda dibuat untuk mengakses fungsionalitas yang sama.
Customization : interface user dapat dikustom oleh desainer dan user untukmeningkatkan keefektifan tanpa mengubah aplikasi.
DATA I / O
Dalam Analisis tugas kita harus mempunyai dua macam cara/system untuk melakukan analisa,yaitu :- INPUT → Merupakan aktifitas pemberian data kepada komputer, dimana data tersebut merupakan masukan bagi komputer.- OUTPUT → Keluaran, hasil dari suatu proses, baik berupa data maupun berbentuk informasi yang telah diolah. Unit Input(Input Device)Input Device atau perangkat input atau alat masukan adalah perangkat/ media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user(pengguna) dengan computer. Data yang dimasukkan ke dalam system computer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Sign input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam system computer, sedangkan maintenance input terbentuk program yang digunakan untuk mengolah datayang dimasukkan. Jadi input device selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program.Berdasarkan sifatnya, peralatan input ini terdiri dari beberapa macam- macam piranti input, yaitu:
KeyboardKeyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan computer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user untuk melakukan perintah- perintah lainnya yang diperluka, seperti menyimpan file dan membuka file.Tombol- tombol suatu keyboard umunya dapat dikelompokkan menjadi 4 bagian:
Typewriter key (berfungsi sama seperti mesin ketik. Contoh: tombol tabs, caps lock, enter, dll)
Numeric key (berfungsi untuk menuliskan angka)
Function key (fungsinya berbeda-beda seperti F1 untuk menampilkan menu help, dll)
Special key (termasuk tombol Ctrl, Alt, Shift dengan tombol lain. Contoh: Ctrl+C untuk copy)
MouseMouse digunakan untuk mengatur perpindahan kursor, member perintah secara praktisi, Setiap kita menggerakkan mouse di layar monitor selalu tampak sebuah pointer(penunjuk mouse) yang ikut bergerak. Arah gerak pointer di monitor selalu sesuai dengan aarah gerakkan mouse, sedangkan bentuk tampilan ponter di monitor selain tergantung objek yang ditunjukkan de layar juga tergantung setting yang kita tentukan.
ScannerScanner merupakan alat yang dapat digunakkan untuk: mengcopy teks dari buku, majalah, Koran, atau lainnya ke dalam computer, biasanya dalam program Microsoft Word, sehingga kita tidak perlu mengetikkan kata demi kata.
Bar Code Readerdipergunakan di swalayan untuk membaca label data barang yang dicetak dalam bentuk font karakter. Font yang ada di barang biasanya mempunyai 10 digit, 5 digit identik pabrik dan 5 digit kode barang.Masih banyak perangkat input yang ada seperti Joystik, touch screen, light pen dan lain- lain. Semakin manusia menambah temuan dari tahun ke tahun makin banyak perangkat input yang dibuat.
Unit Output(output device)Perangkat output atau output devices adalah alat yang digunakan untuk menampikan informasi dari computer. Peralatan yang sering digunalkan adalah monitor, printer, dan speaker.
MonitorMonitor merupakan alat untuk menampilkan hasil pengetikkan data lewat keyboard dan hasil pemrosesan data. Informasi atau tulisan yang terlihat pada layar monitor dinamakan soft copy.
PrinterMerupakan alat untuk mencetak informasi pada kertas. Informasi atau segala sesuatu yang telah dicetak di kertas dinamakan hard copy.
Speaker
Merupakan alat untuk mengeluarkan suara. Speaker biasanya dipakai pada computer yang menggunakan system operasi berbasis windows atau multimedia.Proses perubahan konsep-konsep yang abstrak maupun nyata dalam bentuk yg kongkret.
Cara melakukan representasi data :
* Daftar, ringkasan, matriks
- Gunakan alat bantu bagan
- Tambahkan detail yang semakin bertambah
- Ketahui lebih lanjut berapa detail yang cukup
- Akankan ditambah ringkasan yang dihubungkan dengan sub-tugas khusus
- Baik untuk tugas yang terurut
- Tidak mendukung dengan baik tugas-tugas yang paralel
- Tidak mendukung dengan baik percabangan
* Naratif
- Menjelaskan tugas-tugas dalam bentuk kalimat
- Seringkali versi diperluas dari daftar atau ringkasan
- Lebih efektif untuk mengkomunikasikan ide-ide umum dari tugas
- Tidak efektif untuk detail
- Tidak efektif untuk tugas yang bercabang
- Tidak efektif untuk tugas paralel
* Hierarki
Hierarki Task Analysis (HTA)
- Notasi grafik dan dekomposisi dari tugas
- Tugas merupakan kumpulan dari aksi
- Tugas diatur ke dalam rencana
Mengelompokkan sub-tugas dengan berurut lebih disukai dan kondisi-kondisi prasyarat
Evaluasi
Definisi Suatu metode dengan biaya rendah usabilitas rancang-bangun yang diusulkan oleh Jakob Nielsen,menyatakan bahwa usabilitas itu sering dilakukan oleh sedikit peserta, dan skenario penggunaannya berdasarkan dari hasil pengamatan yang menghasilkan hampir sebagai kebaikan, dan dengan ROI akan menjadi lebih baik manakala dibandingkan dengan costlier usabilitas tradisional yang menguji.
- Cognitive Walkh Trough
Cognitive walkh trough adalah suatu usabilitas pemeriksaan metode yang digunakan untuk mengidentifikasi usabilitas yang mengeluarkan suatu potongan perangkat lunak atau jaringan lokasi, memusatkan pada beberapa kemudahan untuk para pemakai yang baru untuk memenuhi tugas dengan sistem itu. Sedangkan teori walkthrough task-specific, evaluasi heuristik mengambil suatu pandangan holistic untuk tidak menangkap permasalahan yang ditangkap oleh ini dan usabilitas pemeriksaan metode lain.
- Pemodelan User
Permodelan user adalah sebagai pengguna dari semua bahan yang ada pada evaluasi, yang di antaranya yaitu pada Evaluasi Heuristik, Discount Usability testing,dan lain – lain.
- Model Koqnitive (GOMS, CCT, Context based)
Model Kognitif adalah sebuah model yang di rancang dari cara kerja user,untuk mengetahui bagaimana user akan berinteraksi dengan interface.
- Cognitive Complexity Theory (CCT) adalah alat perekayasaan dengan pengukuran kemudahan dan tingkat kesulitan secara garis besar digabung dengan dekripsi secara detail dari perilaku user.CCT memiliki dua deskripsi paralel, satu adalah tujuan user dan yang lainnya adalah sistem komputer atau disebut device pada CCT. Deskripsi tujuan user berdasarkan hirarki yang tujuan mirip dengan GOMS, tetapi diekspresikan menggunakan production rules.
Obyektifitas yang dapat memahami sebuah user dan juga dapat memahami tujuan dan nilai yang berkesinambungan pada sebuah interaksi individu dan group dalam suatu
budaya yang berguna untuk memperbaiki sistem bila ada masalah pada cara yang
digunakan pada saat itu dengan menggunakan sebuah teknik misalnya : Observasi personal, Audio yaitu video recording dan lain-lain.