Jumat, 20 November 2015

Pemanfaatan Bahasa Indonesia pada Tataran Ilmiah, Semi Ilmiah, dan Non Ilmiah

Wacana Ilmiah adalah karya tulis yang disusun oleh seorang penulis berdasarkan hasil-hasil penelitian ilmiah yang telah dilakukannya. adapun pengertian lain tentang kara ilmiah dimana dikatakan bahwa karya ilmiah (scientific paper) adalah laporan tertulis dan dipublikasi yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.

Contoh wacana ilmiah :

POLA MAKAN SEHAT

BAB. I

A.    Latar Belakang

Pola makan sehat sangat penting dalam hidup. Pola makan yang sehat akan membantu tubuh agar lebih sehat dan terhindar dari penyakit. Sebaliknya ,dengan pola makan yang tidak sehat akan membuat tubuh menjadi rentan terhadap penyakit. Untuk itu,membangun pola makan yang sehat itu perlu kesadaran dan ketaatan yang tinggi. Sebab banyak godaan yang lebih besar untuk mengonsumsi makanan yang tidak sehat.
Seiring dengan perkembangan zaman, perubahan gaya hidup masyarakat telah mempengaruhi pola makan dan kesehatan. Perubahan itu menimbulkan sebagian masyarakat cenderung menyukai makanan yang kandungan gizinya tidak seimbang. Selain itu,pemikiran yang serba instan menyebabkan banyak orang untuk mengonsumsi makanan yang cepat saji. Padahal kita tahu makanan tersebut merupakan makanan yang tidak sehat dan kandungan gizinya tidak seimbang. Perubahan-perubahan seperti itulah yang dapat dengan mudah memicu timbulnya berbagai penyakit degenerative di usia muda,yang sangat merugikan generasi penerus bangsa.
Sekarang ini, banyak masyarakat yang kesulitan untuk mengontrol pola makannya. Hal itu disebabkan,mereka seringkali sulit untuk mengendalikan keinginan untuk memakannya sampai timbulnya kepuasan. Sebagian dari masyarakat juga lebih memilih pola makan dengan porsi banyak. Mereka tidak menyadari lagi bahwa makanan yang dikonsumsi sudah berlebihan dan tidak sesuai dengan porsi yang semestinya. Padahal jika mereka sadar akan efek samping makan berlebih, tentu mereka akan berpikir kembali untuk melakukannya. Akibatnya, masalah-masalah kesehatan lebih mudah muncul apabila makan terlalu banyak.

Wacana semi ilmiah adalah penulisan yang tidak terikat Bahasa Indonesa baku lisan, sehingga berkemungkinan besar terjadinya penghilangan kalimat. Tapi tidak mengurangi ciri bakunya, namun pemilihan kata dan bentuk kata dserta kelengkapan unsur-unsur di dalam struktur kalimat mempengaruhi dalam memahami makna gagasan. Contoh  artikel, editorial, opini, feuture, reportase.

Contoh wacana semi ilmiah :

Bermasalah, LG Tarik Jam Tangan Pintar dari Pasar 

TEMPO.CO, Jakarta - LG mencabut jam pintar LG Watch Urbane 2nd Edition dari toko-toko. Penarikan ini dilakukan terkait dengan masalah pada hardware yang dikabarkan mempengaruhi fungsi sehari-hari perangkat jam tangan pintar tersebut.

LG Watch Urbane 2nd Edition merupakan perangkat jam tangan pintar berbasis Android pertama yang terkoneksi seluler milik LG. Perangkat ini baru saja diluncurkan AT&T pada pekan lalu.

Bahkan perangkat tersebut direncanakan mulai hadir melalui Verizon hari ini, Jumat, 20 November 2015. Namun tampaknya penjualan produk ini tidak akan berjalan seperti rencana.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi detail mengenai masalah hardware yang terjadi atas penarikan jam tangan pintar itu. Juga belum ada kabar lanjutan ihwal kapan produk ini akan kembali dijual.
Berdasarkan situs 9to5Google.com, seperti dilansir melalui Engadget.com, Verizon menahan seluruh penjualan dan tidak akan mengirimkan pemesanan yang telah dilakukan sebelumnya. Bahkan AT&T mengabarkan kepada seluruh toko retailnya bahwa seluruh pembelian yang telah dilakukan akan dikembalikan dan akan dilakukan pengembalian dana secara penuh.

Wacana Non Ilmiah yang termasuk wacana non ilmiah adalah anekdot,dongeng,hikayat,cerpen,novel,dan drama.

Contoh Wacana Non Ilmiah :

Si Gembala Pembohong
Di suatu desa ada seorang anak gembala. Setiap hari dia menggembalakan kambingnya di padang rumput agak jauh dari desa. Si Gembala itu anak yang nakal. Dia suka berbuat usil dengan teman-temannya. Pada suatu hari yang panas, dia sedang menggembala kambing-kambingnya di sebuah padang rumput, tak jauh dari desanya. Di kelompok lain, kambing-kambing orang-orang desa digembalakan juga, meski tidak ada yang menjaganya. Tiba-tiba, dia punya ide jahat untuk membohongi warga desa. Kemudian dia berteriak keras, "Ada serigala! Ada serigala! Tolong... tolong...tolong!" "Serigala mau makan kambing-kambing kita." Dia berharap warga desa mendengar teriakannya dan segera berlari ke arah padang rumput.

Warga desa yang mendengar teriakan anak itu segera berlari ke padang rumput untuk menyelamatkan kambing-kambing mereka. Namun ketika mereka sampai, ternyata tidak ada serigala. Hanya anak gembala itu yang tertawa terpingkal-pingkal melihat warga desa yang telah dibohonginya.

Keesokan harinya, anak gembala tersebut mengulangi tipuannya. Dia berteriak lebih keras dari sebelumnya, “ada serigala…. Ada serigala… kambing-kambing kita mau dimakan… Warga desa kembali bergegas hendak menyelamatkan kambing-kambing mereka. Anak gembala itu kembali tertawa terpingkal-pingkal.
Sampai pada suatu hari, segerombolan serigala benar-benar datang menghampiri kambing-kambing anak gembala itu. Si anak gembala begitu ketakutan dan segera berteriak keras sekali, "Tolooong... toloooong, ada serigala mau makan kambing kambing ku, tolong!" Para warga desa mendengar teriakan anak gembala itu. Namun mereka diam saja, dikira pasti itu tipuan anak gembala itu lagi. Maka mereka diam saja di desa meneruskan pekerjaan mereka. Malang si anak gembala, semua kambingnya habis dimakan serigala.
Begitulah nasib yang menimpa anak yang sering berbohong: bahkan berkata benar pun tidak ada orang yang akan percaya.

Sumber :
http://justfrisca.blogspot.co.id/2012/10/wacana-yang-membedakan-pemanfaatan.html
https://muhammadfikriacil.wordpress.com/2014/11/21/wacana-pemanfaatan-bahasa-indonesia-pada-tataran-ilmiah-semi-ilmiah-dan-non-ilmiah/
http://aryaana.blogspot.co.id/2013/08/contoh-karangan-ilmiah-pola-makan-sehat.html
http://tekno.tempo.co/

http://dongengria.blogspot.co.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar