Rokok. Apa sih itu rokok? Kalau kita
cari di google rokok itu silinder dari kertas berukuran panjang antara 70
hingga 120 mm
(bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi
daun-daun tembakau
yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan
membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya. Rokok
biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas
yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun
terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang
memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari
merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan
jantung.
Berikut adalah beberapa bahan kimia yang terkandung
dalam rokok:
- Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks.
- Tar, yang terdiri dari lebih dari 4.000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik.
- Sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
- Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna.
- Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif.
- Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
- Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
- Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
- Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
- Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
- Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.
- Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor.
Meskipun demikian, hanya tar dan
nikotin saja yang dicantumkan dalam bungkus rokok.
Macam-macam rokok sangat banyak,
seperti contohnya Rokok Kretek yaitu rokok yang bahan baku atau isinya berupa
daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma
tertentu. Kebanyakan masyarakat Indonesia menggunakan roko yang bertipe kretek
ini. Menurut saya rokok itu sangat membahayakan bagi kesehatan tubuh manusia,
bahkan dapat menyebabkan kematian, namun sangat disayangkan masih saja banyak
masyarakat yang merokok tanpa mementingkan kesehatan diri sendiri.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Rokok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar